Acer Laptop Aspire Lite Al14-31p-C0g4 14" Wuxga Intel N100 Ram 8gb Storage 512gb Ssd Intel Uhd Graphics Windows 11
LEMP yang merupakan singkatan dari Linux, Nginx, MySQL, dan PHP adalah sekelompok perangkat lunak yang dapat digunakan untuk melayani halaman web dinamis dan aplikasi web. Yang menggambarkan sistem operasi Linux dengan sebuah web server Nginx. Backend data disimpan dalam MySQL dan pengolahan dinamis ditangani oleh PHP. Berikut adalah cara Install LEMP di Ubuntu :
1. Update Repositori ubuntu
sudo apt-get update
2. Install Nginx
Untuk menginstall jalankan perintah berikut :
sudo apt-get install nginx
** di Ubuntu 14.04 Nginx sudah di konfigurasikan langsung bisa berjalann setelah proses installisasi selesai. Kita dapat mengetest pada layar browser internet dengan mengetikan url ip server anda
http://IP_server_anda
dan akan muncul pada layar browser anda seperti pada gambar dibawah ini :
3. Install MYSQL
Untuk menginstallnya anda cukup mengetikan perintah berikut ini
sudo apt-get install mysql-server
Selama penginstalan anda akan diminta untuk memasukan password root, password mysql. Setelah selesai terinstall, MYSQL perlu mengenerate struktur direktori tempat menyimpan database dan informasi. ketik perintah dibawah ini
sudo mysql_install_db
Dilanjutkan dengan menjalankan script keamanan sederhana dengan perintah berikut ini :
sudo mysql_secure_installation
4. Install PHP processor
Ketikan perintah berikut untuk menginstall PHP :
sudo apt-get install php5-fpm php5-mysql
Konfigurasi PHP
sudo nano /etc/php5/fpm/php.ini
Cari kode berikut ini :
;cgi.fix_pathinfo=1kemudian rubah dengan menghilangkan tanda (;) dan angka “1” menjadi “0” seperti pada tampilan dibawah ini :
cgi.fix_pathinfo=0Kemudian simpandengan menekan tombol “ctrl+x –> y –> enter”.
lanjutkan dengan merestart php processor
sudo service php5-fpm restart
5. Konfigurasi Nginx dengan PHP processor
Buka blok server konfigurasi Nginx dengan perintah :
sudo nano /etc/nginx/sites-available/default
dan secara default akan terlihat seperti tampilan dibawah ini :
- Default
- Modifikasi
- Hasil Modifikasi
server { listen 80 default_server; listen [::]:80 default_server ipv6only=on; root /usr/share/nginx/html; index index.html index.htm; server_name localhost; location / { try_files $uri $uri/ =404; } }
Perlu sedikit modifikasi antara lain :
- Menambahkan index.php
- Modifikasi server_name
server { listen 80 default_server; listen [::]:80 default_server ipv6only=on; root /usr/share/nginx/html; index index.php index.html index.htm; server_name server_domain_name_atau_alamat_IP; location / { try_files $uri $uri/ =404; } error_page 404 /404.html; error_page 500 502 503 504 /50x.html; location = /50x.html { root /usr/share/nginx/html; } location ~ \.php$ { try_files $uri =404; fastcgi_split_path_info ^(.+\.php)(/.+)$; fastcgi_pass unix:/var/run/php5-fpm.sock; fastcgi_index index.php; include fastcgi_params; } }
Setelah itu jangan lupa disimpan “ctrl+x –> y –> enter”
Lakukan restart Nginx
sudo service nginx restart
6. Test PHP
Buatlah sebuah file dengan nama phpinfo.php di dalam direktori /usr/share/nginx/html/
sudo /usr/share/nginx/html/phpinfo.php
dan isikan dengan baris kode dibawah ini :
< ?php phpinfo(); ?>
Akses file phpinfo.php tadi melalui browser anda dengn mengetikan url http://IP_server_anda/phpinfo.php
dan akan muncul tampilan seperti di bawah ini :
Setelah muncul hapus kembali file phpinfo.php